03 July 2018

......

Pada dasarnya ini tentang kita.
Tentang ketidakmampuan kita menjalin komunikasi yang baik.
Jangan salahkan yang lain ketika semua menjadi buruk.

Kau tahu?
Aku pun ingin bahagia.

Kau harus mengerti,
aku sudah berusaha keras untuk mencintai.
Berdamai dengan penyesalan di masalalu,
dan berusaha bersyukur dengan saat ini.

Kau tahu?
aku berusaha lebih keras dibanding apa yang kau rasa.

Jauh di lubuk hatiku,
Aku ingin kita seperti keluarga normal yang bahagia.
Tapi cinta tak bisa dipaksa,
Ia selalu hilang, terutama saat di kekang.

Aku frustasi,
Aku muak.

Bisakah kau membantuku?
Tak hanya mendesak dan memaksa?

Semakin aku mencoba untuk mencinta,
semakin kau buat dirimu susah untuk dicinta.

Mengapa sangat susah membiarkan cinta tumbuh dalam kebebasan?
Mengapa tak kau buat dirimu mempunyai nilai yang bisa dicinta?

Pernahkah kau mengerti,
segala perbuatanmu yang membuat aku lari darimu.
Pernahkah kau sadari,
bahwa yang aku butuhkan hanyalah sosokmu sebagai suami,
yang membimbing, yang melindungi, yang memimpin,
bukan sebagai orang yang hanya selalu mendesak?
Pernahkah kau mau mengerti sedikit saja perasaanku?

Ahh sudalah.

Barangkali terlalu besar ekspektasiku untuk dapat dipahami
oleh kamu yang selalu mementingkan ego mu.

Itulah sebabnya aku benci kamu.