Di perbatasan, aku merasa sendiri..
tak tahu kemana harus melangkah..
Kulayangkan ingatanku..
Kamu yang aku butuh,
Kamu yang aku sayang,,
Tapi kesenangan itu kini sudah ikut-ikutan jadi kebutuhan..
Menyamarkan tujuanku yang sebenarnya..
Mudah memang untuk katakan tidak,
Dan menolak semua..
Hingga aku tetap bisa pilih kamu dengan begitu yakinnya..
Namun aku terkena candu..
Terkena jebakan hati, yang sialnya merasa nyaman dengan keadaan ini..
Aku jadi bimbang,,
Aku janji akan tetap pada tujuan,
Tapi ijinkan aku tuk tetap berada dalam keadaan ini,
Hingga ujung perbatasan itu benar2 di depan mataku..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment